Pengertian middleware didefinisikan sebagai sebuah
aplikasi yang secara logic berada diantara lapisan aplikasi (application layer)
dan lapisan data dari sebuah arsitektur layer-layer TCP/IP. Selain itu juga
dapat diartikan sebagai teknologi yang mengintegrasikan dua atau lebih software
aplikasi atau lapisan antara sistem operasi dan aplikasi untuk memungkinkan
pertukaran data.
Fungsi dari middleware :
- Menyediakan lingkungan pemrograman aplikasi sederhana yang menyembunyikan penggunaan secara detail pelayanan-pelayanan yanga da pada sistem operasi.
- Menyediakan lingkungan pemrograman aplikasi yang umum mencakup berbagai komputer dan sistem operasi.
- Mengisi kekurangan yang terdapat antara sistem operasi dengan aplikasi, seperti dalam hal networking, security, database, user interface dan sisyem administration.
Contoh Middleware :
- Java's : Remote Procedure Call
- Object Management Group's : Common Object Request Broker Architecture (CORBA)
- Microsoft's COM/DCOM (Component Object Model), Also . NET Remoting
Database middleware yang paling umum adalah ODBC (Open Data
Base Connectivity). Keterbatasan ODBC adalah bahwa middleware ini didesain
untuk bekerja pada tipe penyimpanan relational database. Database middleware
yang lain, merupakan superset daripada ODBC adalah OLEDB. OLEDB bisa mengakses
hampir segala macam bentuk database, kelebihan yang lain dari OLEDB adalah dia
didisain dengan konsep obyek komponen (Component Object Model) yang
mengandalkan object-oriented computing dan menjadi salah satu trend di dunia
komputasi.
Beberapa produk database middleware yang bisa disebutkan di
sini adalah Oracle's DB Integrator (previously DIGITAL's DB Integrator),
Sybase's Omni CONNECT and International Software Group's Navigator. Kelebihan
dari produk-produk ini dibandingkan dengan standard seperti ODBC dan OLEDB
adalah performance yang sangat sulit dimiliki oleh suatu produk yang mengacu
pada standar.
0 komentar:
Posting Komentar